Dosen MPI Muwafiqus Shobri, Jadi Narasumber Workshop Academic Writing di Prodi PGMI STAIHA Bawean

Ahad, 24 November 2024 – Program Studi PGMI STAI Hasan Jufri Bawean (STAIHA) sukses menggelar workshop bertajuk “Academic Writing: Pelatihan Teknik Penulisan Karya Tulis Ilmiah Makalah dan Jurnal”. Dalam acara ini, Muwafiqus Shobri, M.Pd.I seorang dosen Manajemen Pendidikan Islam (MPI), menjadi salah satu narasumber dengan membawakan materi menarik tentang “Penggunaan Aplikasi Pendukung Pembuatan Makalah dan Artikel Jurnal”.

Workshop yang diikuti oleh seluruh mahasiswa Prodi PGMI ini dimulai dengan pertanyaan reflektif dari narasumber, “Mengapa harus menulis dan apa manfaat memiliki karya tulis?” Pertanyaan ini mengundang diskusi yang memotivasi peserta untuk memahami pentingnya karya tulis sebagai bagian dari kontribusi akademik dan pengembangan diri.

Dalam sesi ini, Muwafiqus Shobri menjelaskan struktur makalah yang baik dan format artikel ilmiah berbasis IMRAD (Introduction, Methods, Results, and Discussion). Sebagai bagian dari pembelajaran, beliau juga menunjukkan contoh artikel jurnal yang pernah ditulisnya sendiri untuk memberikan gambaran nyata kepada peserta.

Tidak hanya teori, narasumber juga mempraktikkan penggunaan berbagai aplikasi dan teknologi pendukung, seperti:

  • Teknik pencarian referensi ilmiah melalui Google Books, Google Scholar, dan Perpustakaan Nasional.
  • Penggunaan aplikasi DeepL untuk menerjemahkan artikel jurnal.
  • Manajemen referensi menggunakan Mendeley.

Selain itu, Muwafiqus Shobri turut mengenalkan pemanfaatan teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI) untuk mendukung penulisan karya tulis ilmiah, makalah, dan artikel jurnal. Beliau menjelaskan bahwa teknologi ini sangat membantu, terutama dalam efisiensi proses penulisan dan pengeditan. Seluruh panduan praktis, termasuk pemanfaatan teknologi AI, juga dapat diakses melalui kanal YouTube MShobriTV yang dikelola langsung oleh narasumber.

Di penghujung sesi, Muwafiqus Shobri memberikan motivasi kepada mahasiswa untuk mulai menulis karya tulis ilmiah sebagai persiapan menghadapi tugas akhir. “Menulis bukan hanya tentang memenuhi kewajiban akademik, tetapi juga cara untuk menunjukkan kemampuan berpikir kritis dan membangun rekam jejak akademik,” ujarnya.

Workshop ini memberikan wawasan baru bagi mahasiswa PGMI STAIHA, sekaligus membekali mereka dengan keterampilan praktis untuk menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas. Diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus memotivasi mahasiswa dalam mengembangkan potensi akademiknya.

Loading